Dikisahkan, di tepian tebing yang terjal,
tumbuhlah setangkai tunas bunga lily. Saat tunas bunga lily mulai bertumbuh,
dia tampak seperti sebatang rumput biasa. Tetapi, dia mempunyai keyakinan yang
kuat, bahwa kelak dia pasti akan tumbuh menjadi sekuntum bunga lily yang indah.
Rumput-rumput liar di sekitarnya mengejek
dan menertawakannya. Burung-burung dan serangga pun menasihatinya agar tunas
lily jangan bermimpi menjadi bunga. Mereka pun berkata, "Hai tunas muda,
sekalipun kamu bisa mekar menjadi kuntum bunga lily yang cantik, tetapi
lihatlah sekitarmu. Di tebing yang terpencil ini, biarpun secantik apa pun
dirimu kelak, tidak ada orang yang akan datang melihat dan menikmati keindahanmu."
Diejek seperti itu, tunas bunga lily tetap
diam dan semakin rajin menyerap air dan sinar matahari agar akar dan batangnya
bertumbuh kuat. Akhirnya, suatu pagi di musim semi, saatnya kuncup pertama pun
mulai bertumbuh. Bunga lily merasa senang sekali. Usaha dan kerja kerasnya
tidak sia-sia. Hal itu menambah keyakinan dan kepercayaan dirinya.
Dia berkata kepada dirinya sendiri,
"Aku akan mekar menjadi sekuntum bunga lily yang indah. Kewajibanku
sebagai bunga adalah mekar dan berbunga. Tidak peduli apakah ada orang yang
akan melihat atau menikmati keberadaanku. Aku tetap harus mekar dan berbunga
sesuai dengan identitasku sebagai bunga lily."
Hari demi hari, waktu terus berjalan.
Akhirnya, kuncup bunga lily pun mekar berkembang-tampak indah dan putih warnanya.
Saat itulah, rumput liar, burung-burung, dan serangga tidak berani lagi
mengejek dan menertawakan si bunga lily.
Bunga lily pun tetap rajin memperkuat akar
dan bertumbuh terus. Dari satu kuntum menjadi dua kuntum, berkembang lagi,
terus dan terus berkembang, semakin banyak. Sehingga jika dilihat dari
kejauhan, tebing pun seolah diselimuti oleh hamparan putih bunga-bunga lily
yang indah. Orang-orang dari kota maupun desa, mulai berdatangan untuk
menikmati keindahan permadani putih bunga lily. Dan tempat itu pun kemudian
terkenal dengan sebutan "Tebing Bunga Lily."
Cerita semangat bunga lily ini
menginspirasikan kepada kita, saat kita mempunyai impian, ide, keinginan, atau
hal positif yang menjadi keyakinan kita untuk diwujudkan, jangan takut dengan
hal apapun dan awali dengan semangat, doa, berpikir jernih
Justru sebaliknya, tetaplah yakin dan
berjuang dengan segenap kemampuan yang kita miliki. Buktikan semua mimpi bisa
menjadi nyata.
Hanya dengan bukti keberhasilan yang mampu
kita ciptakan, maka identitas kita, jati diri kita, lambat atau cepat pasti
akan diakui dan diterima; selaras dengan pepatah yang menyatakan: "A great
pleasure in life is doing what people say, you cannot do." Kepuasan
terbesar dalam hidup ini adalah mampu melakukan apa yang dikatakan orang lain
tidak dapat kita lakukan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar